Jumat, 17 April 2015

Sambutan Wisuda


SAMBUTAN WISUDAWAN
By: Saifullah Hidayat
Bismillahirohmanirrohim, 
Assalamu’alaikum wr. Wb.     
Yth.     Bapak Rektor sekaligus Ketua Senat Istitut Agama Islam Negeri Walisongo Semarang,
Yth.     Para anggota Senat IAIN Walisongo Semarang,
Yth.     Para Pejabat Struktural dan Unsur Pimpinan IAIN Walisongo Semarang,
Yth.     Para Dosen dan Karyawan IAIN Walisongo Semarang,
Yth.     Para Fungsionaris Mahasiswa IAIN Walisongo Semarang,
Yth.     Orang Tua  dan Keluarga Wisudawan/i IAIN Walisongo Semarang, tamu Undangan, serta seluruh Hadirin yang berbahagia.
Dan tak lupa sahabat Wisudawan/i IAIN Walisongo Semarang yang tercinta....

Perkenalkan saya berdiri di sini mewakili teman-teman wisudawan/wisudawati untuk menyampaikan sambutan pada hari yang berbahagia ini.
Awwalan Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas limpahan taufiq serta hidayah-Nya kita dapat bermuwajahah dalam acara wisuda ke IAIN Walisongo Semarang dengan kondisi sehat wal afiat. Tsaniyan Sholawat serta salam semoga selalu tercurah pada junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW, sebagai suri tauladan sejati sampai akhir jaman.

Hadirin yang berbahagia,
Melalui rangkaian waktu yang tidak singkat dan perjuangan yang tidak mudah, akhirnya kami dapat menyelesaikan tahapan jenjang pendidikan .  Pada hari ini kami menyandang sebutan Wisudawan- Wisudawati. Sungguh sebuah predikat yang kami raih ini melalui proses dan perjalanan yang cukup panjang dengan segala dinamikanya. Yang kami peroleh hari ini bukanlah jerih payah dari diri kami semata. Kesemuanya tidaklah lepas dari doa, dukungan, motivasi dari semua pihak. Untuk itu perkenankanlah pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada IAIN Walisongo Semarang  yang memberikan kepada kami kesempatan untuk belajar dan berkarya. Terima kasih untuk seluruh pimpinan Universitas, seluruh pimpinan fakultas, jurusan maupun program studi, dosen-dosen, dan seluruh staff yang telah membantu dan memfasilitasi kami dalam mendalami keilmuan . Terima kasih untuk fasilitas  kuliah, untuk nuansa belajar yang islami, untuk inspirasi-inspirasi, untuk perdebatan-perdebatan ilmiah, untuk canda dan tawa, yang semuanya penting dalam proses pendewasaan kami sebagai insan-insan akademis. Cukup lama kami berproses dan belajar di IAIN Walisongo Semarang, tenunya banyak aktifitas maupun tutur kata kami yang kurang berkenanan di benak segenap civitas akademika IAIN Walisongo Semarang, kami meminta ma’af yang sebesar-besarnya. Semoga segala ilmu yang telah kami terima selama ini bisa menjadi ilmu yang bermanfaat dan bisa aplikasikan  sehingga menjadi suatu amal jariyah yang berkelanjutan. Harapan dan doa kami semoga IAIN Walisongo Semarang, almamater kami tetap konsisten mewujudkan visi misinya dan selalu bergerak menyesuaikan  perkembangan zaman yang akan melahirkan alumnus-alumnus yang berdedikasi, berkarakter, cerdas dan bermanfaat bagi orang lain.

Hadirin yang saya hormati
Rasa terima kasih juga kami persembahkan kepada orangtua dan keluarga kami. Karena segala yang kami capai saat ini adalah berkat kasih sayang, kesabaran, kerja keras, keringat bahkan terkadang air mata yang begitu tulus dari mereka.Tiada kata lain selain ucapan terimakasih yang tiada terhingga, jazakumullah khoiron kastiron, semoga Alloh membalas segala bentuk kebaikan dengan berlipat ganda. Amiin..

Sahabat wisudawan wisudawati yang saya banggakan
Sedikit mari kita maknai tentang hakikat wisuda. Toga sebagai pakaian wisuda, merupakan simbol yang menyatakan bahwa mahasiswa telah lulus dan siap untuk terjun ke masyarakat. Tali toga yang awalnya disampirkan di kepala sebelah kiri, oleh rector/dekan dipindah ke bagian kanan.
Tali toga di sebelah kiri maksudnya adalah selama menjadi mahasiswa, bagian otak yang dipakai mahasiswa kebanyakan adalah otak kiri. Dimana otak kiri hanya berhubungan dengan bahasa atau hafalan. Dipindahkannya tali toga dari kiri ke kanan dimaksudkan agar setelah lulus para sarjana tidak hanya menggunakan otak kiri, tetapi harus lebih banyak menggunakan otak kanan. Dimana otak kanan ini berhubungan dengan daya imajinasi, kreativitas, dan inovasi seseorang. Hal ini berhubungan dengan aktivitas atau pekerjaan yang harus kita pilih sebagai lulusan.
Diharapkan setelah lulus, kita tidak hanya menggunakan otak kiri yang "hanya mengandalkan bekerja pada orang lain" namun "harus mampu berpikir kreatif, imajinatif dan inovatif" yang menggunakan otak kanan dalam menciptakan pekerjaan bagi diri sendiri.

Rekan-rekan wisudawan wisudawati yang saya hormati
Hari ini bukanlah akhir dari perjuangan kita
Proses pembelajaran tidak boleh berhenti sampai disini, belajar tidaklah mengenal batas waktu. Upacara seremonial saat ini lebih tepat dimaknai sebagai perjalanan awal menuju universitas kehidupan.
Young today leader tomorrow, sabbabul yaum rijalul godd, Kita sebagai Wisudawan/wisudawati idealnya dapat menjadi aktor perubahan . Kita tidak boleh tergilas zaman, paling tidak harus bisa mengikuti zaman, dan yang paling hebat harus bisa menggerakkan zaman.
Hari ini kita harus bangga, bukan hanya karena pencapaian akademis yang kita dapatkan, kita harus bangga karena mulai hari ini kita memperoleh amanah baru sebagai penggerak zaman.
Mari menjadi pelopor tidak hanya sekedar pengekor
Mari menjadi perintis tidak hanya sekedar pewaris
Mari menjadi penderma tidak hanya sekedar peminta
Mari menjadi pelakon tidak hanya sekedar penonton
Semoga Alloh senantiasa memberikan petunjuk dan meringankan langkah kita dalam kebaikan.
The best people in the side of Allah is those benefit to others, khoiruunas anfauhum linnas (Manusia terbaik disisi Alloh adalah yang bermanfaat bagi orang lain)
Demikian yang dapat saya sampaikan, kurang lebihnya mohon maaf,
Wallahul mufawiq ila aqwamittahriq... wassalamu’alaikum wr wb
Semarang, 20 Agustus 2013

Mudskipper Climbing


Posisi sirip pelvik ikan gelodok yang mendatar tampak ketika ikan gelodok meloncat keatas dengan bantuan ayunan sirip kaudal dan ketika jatuh ikan ini bertumpu diatas tanah atau lumpur dengan sirip pelvik dengan posisi yang mendatar sebagaimana gambar.
Selain itu aktifitas sirip pelvik yang mendatar juga nampak ketika ikan Periophthalmus variabilis dalam posisi memanjat atau menempel pada substrat. Ikan ini mendatarkan posisi sirip pelviknya untuk memperluas cengkraman sirip pelvik pada substrat sehingga  bidang adhesinya menjadi lebar dan ikan mampu menempel dalam waktu yang lama.